The charismatic Charlie Wade Bab 39

Novel The Charismatic Charlie Wade Bahasa Indonesia

The Charismatic Charlie Wade
Bab 39

Bab 39

Elsa sendiri merasa sedikit terkejut.

Tanpa diduga, Harold benar-benar memiliki koneksi yang hebat di Aurous Hill, dibandingkan dengan Charlie, tentu saja Harold jauh lebih hebat.

Tampaknya di masa depan jika dia tinggal di Aurous Hill bersamanya, itu akan jauh lebih nyaman untuk melakukan aktivitas sehari-harinya.

Pria berbaju hitam itu dengan hormat memimpin mereka semua ke pintu Diamond Room.

Setelah itu, dia mengeluarkan kertas reservasi, menyerahkannya langsung kepada Charlie, dan berkata dengan hormat, "Tuan, tolong tanda tangani ini."

Diamond Room ini khusus disediakan untuk Charlie, jadi dia perlu menandatangani untuk konfirmasi.

Charlie tersenyum dan mengambil pena dan kertas, dan hendak menulis namanya ketika suara Harold tiba-tiba terdengar.

"Sial, letakkan pena nya!"

Harold berjalan mendekat dengan wajah tenang, meraih pena dan kertas dari tangan Charlie, mencoret nama charlie, lalu berteriak pada Charlie: “Kau sungguh tak tahu malu?, Siapa yang memesan tempat ini?, Apakah kau mengerti orang seperti apa yang boleh menanda tangani kertas ini?."

Pria berpakaian hitam itu langsung tercengang, memandang Charlie dengan tatapan seolah bertanya. Tatapan yang seolah bertanya,  apakah Tuan membutuhkan saya untuk mengajari bajingan ini sekarang?.

Charlie memahami dan berkata dengan acuh tak acuh, “Tidak apa-apa. Jika dia yang ingin tandatangan, biarkan saja dia menandatanganinya.”

Di depan Elsa, Charlie tidak ingin membuat hal-hal terlalu memalukan, itu semua karena Elsa adalah sahabat istrinya.

Setelah itu, semua orang di dalam ruangan itu duduk.

Harold mengatur agar Elsa duduk di depannya, sementara Charlie duduk di sudut sendirian, hanya Elsa yang beberapa kali berbicara pada Charlie di tempat itu.

Tak lama kemudian, hidangan lezat dan anggur disajikan oleh pelayan.

Semua hidangan sangat spesial, baik bahan-bahannya, abalon berkualitas tinggi dan lobster besar Australia terbaik yang bisa digunakan sebagai makanan pembuka di sini.

Bahkan anggur berkualitasnya adalah anggur tradisional dalam negri yang berusia seabad, untuk satu botol saja bisa dijual seharga lebih dari 100.000.

Elsa juga orang yang berpengetahuan luas dan dia terkejut dengan kemewahan makanan disini.

Gerald menghela nafas, "Harold, seberapa tinggi standar makanan yang kau pesan?"

Harold berkata dengan penuh kemenangan, "standar makananku ini seharga 300.000."

Gerald berkata dengan terkejut, “Ini bukan standar 300.000. Untuk anggur saja sudah lebih dari 300.000. ”

Harold sendiri menyadari dan dalam hatinya merasa ketakutan, dia tiba-tiba merasa ada yang tidak beres. Lalu mengingat tentang sikap pria berbaju hitam tadi, mungkinkah Orvel memberinya perlakuan khusus?

Tapi bagaimana mungkin, bahkan dia tidak mengenal Orvel!

Mata indah Elsa berkedip, dia melirik Harold sambil berkata, "Harold, terima kasih!"

Ketika Harold mendengar kata-kata Elsa, dia tersenyum dan berkata, "Ini memang sudah seharus dilakukan."

Setelah itu Harold tersenyum dan bertanya kepada Charlie "Charlie, kamu pasti belum pernah makan makanan seenak ini seumur hidupmu bukan?"

Charlie mencibir: "Apa yang membuatmu begitu percaya diri?"

Harold berkata dengan nada menghina, “Setelah makan makanan dariku, mulutmu itu masih berani bicara seperti itu! Kau memang sialan!, setelah kuberi kesempatan untuk makan enak, akan pelintir kepalamu dan menendangnya ke luar!

Charlie tersenyum acuh tak acuh. Dulu, saat dia masih kecil, hidupnya sangat mewah, sehingga orang biasa bahkan tidak berani memimpikannya. Makanan seperti itu di keluarga Wade merupakan makanan biasa sehari-hari.

Melihat Charlie hanya cuek saja, Wendy berkata dengan marah, “Charlie, sikap seperti apa yang kau tunjukkan saat berbicara dengan kakakku?, Percaya atau tidak, aku akan mengusirmu keluar sekarang!, Kami membiarkan kau makan, tapi kau bertindak semaumu. Benar-benar sampah busuk!”

Begitu kalimat itu selesai diucapkan!..

"Brakkk!!"

Pintu kotak itu ditendang dengan keras hingga terbuka, disusul sebuah suara galak membentak “Dari mana asalmu idiot? Siapa yang telah mengizinkanmu masuk ke dalam ruangan ini!?”

Begitu selesai berbicara, seorang pria yang mengenakan setelan jas mewah dan kalung rantai emas besar dengan bekas luka seperti kelabang di wajahnya mulai dari sudut matanya sampai ke dagunya.

Pria ini memegang uang di tangan kirinya dan tongkat di tangan kanan dengan wajah bengis!

Di dekatnya, selusin pria berbadan tegap dengan kulit penuh bekas luka berbaris dan langsung masuk mengelilingi semua yang ada di ruangan.

Semua orang tercengang dan panik, bertanya-tanya apa yang sedang terjadi?

Orang itu adalah Brother Biao, dia merupakan tangan kanan Orvel. Bersama Orvel dia berjuang bersama mengalahkan dunia di tahun-tahun awalnya, sehingga dia juga juga cukup terkenal di Aurous Hill.

Kali ini Orvel memberitahunya bahwa yang mulia Tuan Charlie Demesa Diamond Room di Clasic Mansion, jadi dia ditugaskan untuk mengaturnya dengan baik.

Namun dia tidak pernah menyangka bahwa ketika memeriksa penggunaan ruangan itu, dia menemukan bahwa Diamond Room itu ditandatangani oleh Harold, hal tersebut membuat dia marah dan takut.

Dia langsung mengamuk karena marah, Harold ini telah berani menempati ruangan yang dia persiapkan untuk tamu terhormat.

>>>Bab Selanjutnya>>>

Belum ada Komentar untuk "The charismatic Charlie Wade Bab 39"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel